Yogyakarta, IDN Times- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) membuka 700 formasi seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019. Kendati demikian, jatah jumlah formasi dinilai masih belum memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di tingkat pemerintah daerah.
"Sebetulnya, kebutuhan PNS sangat banyak. Permintaan yang kami ajukan sekitar 1.700 an, namun setelah divalidasi hanya mendapat sekitar 700 formasi," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY, Agus Supriyanto, Rabu (30/10).
Agus mengungkapkan tenaga guru dan kesehatan merupakan formasi terbanyak yang dibutuhkan. Pasalnya, banyak guru dan tenaga kesehatan yang mulai pensiun, sehingga kebutuhan SDM untuk formasi tersebut cukup banyak.
Hal senada disampaikan Bupati Sleman, Sri Purnomo dan Walikota Yogyakarta. Kebutuhan guru dan tenaga kesehatan sangat besar. Kendati demikian, semua harus disesuaikan dengan keputusan dari Pemerintah Pusat.
"Rata-rata SDM untuk pendidikan dan kesehatan ini sangat banyak [kebutuhan], untuk melengkapi dan mengisi mereka yang sudah atau memasuki masa pensiun," jelas Sri Purnomo ditemui di Kompleks Kepatihan.
Untuk menutupi kekurangan kebutuhan ASN di lingkungan pemerintah daerah, BKD DIY akan melakukan sistem rekrutmen terhadap tenaga non PNS.
"Karena kebutuhan [PNS] banyak, kalau tidak terpenuhi yang sisanya akan diisi non PNS. Rekrutmennya tetap menggunakan CAT, dengan SK Gubernur," jelas Agus.
Tahun ini, Pemda DIY menargetkan jumlah pendaftar CPNS di lingkungan pemerintah provinsi DIY mencapai 20.000 orang. Pasalnya, tahun lalu dari jumlah pelamar 21.000 orang, yang memenuhi syarat hanya 17.000 pelamar.
Berikut ini jumlah formasi CPNS yang akan dibuka di Pemda DIY, Pemkab Sleman, Pemkab Bantul, Pemkab Kulonprogo, Pemkab Gunung Kidul dan Pemkot Yogyakarta.
1. Provinsi DI Yogyakarta : 718 formasi
2. Kabupaten Bantul : 601 formasi
3. Kabupaten Sleman : 643 formasi
4. Kabupaten Gunungkidul : 345 formasi
5. Kabupaten Kulon Progo : 360 formasi
6. Kota Yogyakarta : 419 formasi