Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Daruwaskita
IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times-Tiang listrik dari kayu pohon cemara masih dipakai PLN di Kabupaten Bantul. Bahkan tiang listrik itu berada di lingkungan Kantor I Pemda Bantul tepatnya di Taman Paseban.

Kondisi tiang listrik itu sudah pecah-pecah di bagian luarnya dan terdapat beberapa kotak yang menempel pada tiang listrik.

 

1. PLN Area Yogyakarta kaget masih ada tiang listrik dari kayu‎

Ketua Komisi C DPRD Bantul. IDN Times/Daruwaskita

Humas PLN Area Yogyakarta, Rina Wijayanti mengaku semua tiang listrik dari kayu sudah diganti. Rina mengaku tidak tahu jika masih ada tiang listrik dari kayu yang masih digunakan.

"Mosok masih ada mas? Seharusnya semuanya sudah diganti," kata Rina.

Rina akan mengecek lokasi tiang listrik dari kayu yang masih digunakan oleh PLN. "Saya akan cek dulu ya. Nanti saya akan informasikan lebih lanjut," katanya. ‎

2. DPRD Bantul heran masih ada tiang listrik dari kayu

IDN Times/Daruwaskita

Anggota DPRD Bantul mengaku heran dengan masih adanya tiang listrik dari pohon cemara.

"Saya juga heran di tengah kota, di depan Kantor Bupati Bantul masih ada tiang listrik dari pohon cemara. Bahkan tampak tak lagi kokoh berdiri karena sudah banyak yang pecah-pecah," kata Dwi Kristianto, Ketua Komisi C, DPRD Bantul, Kamis (17/10).

3. Berbahaya jika tiang listrik roboh karena usia‎

IDN Times/Daruwaskita

Gotok panggilan akrab Dwi Kristianto menambahkan meski tiang listrik dari kayu tidak digunakan untuk kabel tegangan tinggi kondisi itu cukup berbahaya.

"Itu kan lokasi di Taman Paseban, dekat Lapangan Paseban dan setiap malam hari ramai dikunjungi masyarakat tentunya rawan jika sewaktu-waktu roboh karena sudah tua dan rapuh," ujarnya.

4. DPRD berharap tiang listrik segera diganti ‎

Idn Times/Istimewa


Politikus PDI Perjuangan ini berharap PLN segera mengganti tiang listrik dari kayu tersebut demi keamanan dari pengunjung dan pengguna jalan.

"Saya cuma memperingatkan jangan sampai tiang listrik dari kayu yang sudah terlihat rapuh itu roboh dan menimpa pengguna jalan atau warga," katanya.

Hal yang sama dikatakan oleh Agus Salim Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bantul. "Saya ndak tahu mungkin itu nantinya jadi monumen sehingga tak juga diganti meski tiang listrik lainnya sudah semuanya diperbaharui," ujarnya.

Editorial Team