Siswa Ucapkan Kata Kotor, Guru di Bantul Diduga Tampar Murid

1. Siswa AS sempat ucapakan kata tak pantas kepada gurunya

Berdasarkan informasi di lapangan, peristiwa terjadi pada Kamis (22/8) pagi saat latihan upacara. Awalnya, guru AA menunjuk siswa AS sebagai salah satu petugas.
Namun AS tidak merespons perintah. AA kemudian mendatangi dan menarik siswanya ke lapangan dengan cara digandeng. Di saat digandeng, AS melontarkan kalimat tak pantas kepada gurunya. AA kemudian menegur AS.
2. Guru diduga menampar muridnya 5 kali

Namun teguran sang guru tak digubris AS. Bahkan AS hanya "cengengesan" sehingga sang guru tersulut emosinya dan secara spontan menampar muridnya 5 kali.
Usai pulang sekolah AS melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya. Pada Jumat (23/8) orang tua AS bersama warga mendatangi sekolah AS guna meminta pertanggungjawaban guru AA.
"Orang tua mendapat laporan kemudian mendatangi sekolah," kata Kapolsek Imogiri Kompol Anton Nugroho yang ikut dalam mediasi, Sabtu (24/8).
3. Setelah dimediasi kasus berakhir dengan damai

Kapolsek menambahkan kepala sekolah kemudian memanggil guru yang bersangkutan untuk proses mediasi. Dalam mediasi tersebut akhirnya disepakati kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.
"Ada surat perjanjian damai yang intinya sang guru meminta maaf dan tidak akan mengulangi perbuatan yang tidak disengaja dan orang tua juga akan mendidik anaknya lebih baik. Semua berakhir dengan perdamaian," ujar Kapolsek.

















